Monday 10 August 2020

SUPAYA KAMU BERBAHAGIA

Pernahkah Anda menyampaikan sesuatu yang sangat penting, tetapi tidak ada yang mau mendengarkan dan memperhatikan? Apa perasaanmu jika Anda meminta orang-orang mengenakan masker, sering menyuci tangan dan menjaga jarak, tetapi Anda tidak didengar?

TUHAN pernah memperingatkan bangsa Yehuda, “Terimalah penghajaran, hai Yerusalem, supaya Aku jangan menarik diri dari padamu, supaya Aku jangan membuat engkau sunyi sepi” (Yer. 6:8). Namun “mereka tidak dapat mendengar!…Mereka tidak menyukaimya!” (Yer. 6:10). Bangsa Yehuda menghiraukan TUHAN, mereka mengejar keuntungan pribadi dan mencari damai sejahtera palsu (Yer. 6:14).

TUHAN menawarkan jalan keluar agar mereka mendapatkan ketenangan (Yer. 6:16), tetapi mereka berkata, “Kami tidak mau menempuhnya!” (Yer. 6:16b). TUHAN memberikan petunjuk, tetapi mereka berkata, “Kami tidak mau memperhatikannya!” (Yer. 6:17). TUHAN sampai mengatakan, “mereka tidak memperhatikan perkataan-perkataan-Ku dan menolak pengajaran-Ku” (Yer. 6:19). “Sebab itu, katakanlah kepada mereka: Inilah bangsa yang tidak mau mendengarkan suara TUHAN, Allah mereka, dan yang tidak mau menerima penghajaran! Ketulusan mereka sudah lenyap, sudah hapus dari mulut mereka” (Yer. 7:28).

TUHAN memberikan solusi kepada mereka, “Perbaikilah tingkah langkahmu dan perbuatanmu, MAKA AKU MAU DIAM BERSAMA-SAMA KAMU DI TEMPAT INI” (Yer. 7:3). “Jika kamu sungguh-sungguh melaksanakan KEADILAN…tidak menindas orang asing, yatim dan janda, tidak menumpahkan darah orang yang tak bersalah…MAKA AKU MAU DIAM BERSAMA-SAMA KAMU DI TEMPAT INI” (Yer. 7:7).

Keadilan sosial mendapatkan porsi penting dalam Alkitab. Yakni keadilan yang berlandaskan pada gambar Allah pada diri manusia. Sebagai penyandang gambar Allah, setiap kita dipanggil untuk mengasihi sesama dan menyediakan kebutuhan sesama, terutama dalam situasi sulit seperti sekarang ini. Setiap kita dipanggil untuk berperan serta dalam memberikan bantuan kemanusiaan kepada sesama.

TUHAN berkata, “Dengarkanlah suara-Ku, maka Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku, dan ikutilah seluruh jalan yang Kuperintahkan kepadamu, supaya kamu berbahagia!” (Yeremia 7:23).

Kekuatan Kelemahlembutan - Bilangan 12