Suatu
hari Earl (5 tahun) mengundang temannya Dobson (5 tahun) untuk bermain ke
rumahnya sambil bermalam di sana. Earl berkata, “ketika papa gua marah dia akan
mengutarakan kata – kata yang sangat enak didengar.” Dobson agak kebingungan
dan tampak tidak percaya. Earl berkata, “Mau saya buktikan? Sangat mudah, kita
cukup bising – bising sampai lewat jam 12.” Maka mereka berdua mengadakan
experimen. Mereka bernyanyi dan bermain dengan berisik. Papa Earl masuk kamar
Earl dan memarahi Earl. Setiap kali masuk amarahnya semakin meningkat. Dobson
sudah mulai ketakutan dan mengatakan, “Mari kita hentikan experimen ini.” Earl
berkata, “Sebentar lagi kita sudah dapat menikmati kata – kata dari ayah saya
yang sangat indah.” Tidak lama kemudian papa Earl masuk dengan sangat marah,
memarahi Earl dan memukul Earl. Sambil senyum Earl berkata kepada Dobson,
benarkan, benarkan apa yang gua katakan.”